CINTA KURVA ‘X’

dicomot dari google.com :)

Kau tahu, cinta itu penuh dengan misteri. Kau tidak bisa menentukan dengan siapa sebenarnya kau akan bersanding, sebab sejatinya jodoh, rezeki, maut adalah rahasia ilahi. Aku belajar banyak dari persahabatan Riani, Genta, Zafran, Arial, dan Ian dalam film 5 CM. Dimana pada plot awal kita akan menyangka, bahwa Genta akan bersama Riani happily ever after. Tapi siapa yang menyangka, bahwa Riani mencintai Zafran, dan Zafran di plot awal begitu mendambakan adiknya Arial, Dinda.

Dari mereka aku belajar tentang cinta kurva ‘x’, dimana Genta ke Riani, Riani ke Zafran, Zafran ke Dinda, dan Dinda ke Genta. Rumit memang, tapi itulah cinta. Ini murni soal rasa saat engkau bersitatap dengannya. Ada semacam getaran apa yang membuatnya terasa berbeda. Rasa canggung, tapi sebenarnya rindu bersama, rasa ingin mengungkapkan tapi terbatasi oleh faktor gender dan/atau tidak mau merusak persahabatan yang telah dibangun sejak lama.

Dari Rini dan Zafran aku yang tidak pernah/atau pernah tapi gagal berpacaran belajar, bahwa cinta juga murni soal chemistry (kecocokan). Riani mencintai Zafran karena kenyamanan dan butuh teman bicara. Adapun Zafran termasuk laki-laki ‘seniman’ yang mau menghargai ketulusan seorang perempuan yang mencintainya.

Begitupula halnya dari Dinda ke Genta, aku mengerti bahwa Dinda tipe perempuan yang ingin mencari calon imam dalam hidupnya. Pemimpin yang bijak memimpin, dan terkagum-kagum dengan kedewasaan cara berpikir dan bertindak a la seorang Genta. Adapun Genta adalah tipe laki-laki ‘logic’ yang pada akhirnya mengerti bahwa cinta tak perlu dipaksakan, dan akan datang dengan caranya yang unik. Jadi, tak perlu panik (please don't be panic!). Menurutku benar, jodoh sebenarnya tepat 5 CM didepan kening kamu, jika kamu benar-benar ingin mempercayainya. Sekian. :)