PROSES PENELITIAN ILMIAH

wpmu.atresmedia.com
Tulisan ini merupakan rangkuman dari Buku Ajar Metode Penelitian Komunikasi (Edisi Revisi 2) karya Juwono Tri Atmodjo., S.Sos., M.Si, milik PR – Fikom Universitas Mercubuana Jakarta. Berikut rangkumannya dari halaman 12-36:
A.    Teori
Carilah landasan teori yang sesuai, yang dapat digunakan untuk mendekati masalah yang diteliti. Tanpa kejelasan teori yang digunakan digambarkan Prof. Sugiyono seperti orang buta bercerita tentang gajah, dipegang rata disangkanya tembok atau mengutip gambaran Prof. Yosy Adiwisastra, seperti pawang ular bercerita tentang gajah, dipegang panjang disangkanya ular, padahal ekor gajah. Teori adalah serangkaian asumsi, konsep, konstruk, definisi dan proposisi untuk menerangkan suatu fenomena sosial secara sistematis dengan cara merumuskan hubungan antar konsep (Kerlinger, 1973: 3).
B.     Paradigma
Sedangkan paradigma dalam penelitian sosial terdiri atas 4 macam, yaitu paradigma positivism, post-positivism, konstruktivism/interpretif dan kritis (Agus Salim, 2006: 68-73). Namun, pada umumnya paradigma hanya bermuara pada metode kuantitatif dan kualitatif. Berikut beberapa penelitian yang digolongkan kedalam metode kualitatif: studi kasus, fenomenologi, etnometodologi, interaksi simbolik, etnografi, biografi, grounded theory, analisis isi dan sebagainya (Bungin, 2006: 34).
Perlu dipahami, bahwa metode kuantitatif atau kualitatif berakar dari paradigma yang berbeda. Sehingga membedakan pandangan, orientasi berpikir, pemahaman, yang akhirnya akan membedakan bagaimana perilaku melakukan penelitian (Creswell, 2002).
Penelitian Teks Media
Penelitian Lapangan
·         Analisis Framing
·         Analisis Wacana
·         Semiotika
·         Hermeneutika
·         dsb
·         Studi kasus
·         Fenomenologi
·         Etnometodologi
·         Interaksi Simbolik
·         Etnografi
·         Biografi
·         Grounded Theory

C.    Pengertian Jenis Penelitian Secara Singkat
1.      Penelitian Survei
Penelitian yang mengambil sampel dari suatu populasi, dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok. Lazimnya dengan menguji hipotesis.
2.      Penelitian Deskriptif Survei
Penelitian yang bertujuan menggambarkan suatu fenomena, atau melukiskan fakta, karakteristik, populasi dan bidang tertentu secara sistematis, faktual serta cermat (Rahmad, 1999: 9).  
3.      Penelitian Survei Korelasional
Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih.
4.      Penelitian Survei Eksplanasi
Penelitian yang bertujuan menjelaskan suatu gejala, mengetahui hubungan kausalitas antar variabel-variabel.
5.      Penelitian Analisis Isi
Adalah jenis penelitian teks media kuantitatif, yang digunakan untuk menganalisa kata, gerak dan gambar. Analisis isi dapat digunakan untuk menganalisis satu kata tunggal, kalimat, adegan, gagasan, tema bahkan keseluruhan isi pesan.
6.      Biografi
Bertujuan mengeksplorasi kehidupan individu dengan metode kualitatif.
7.      Analisis Framing
Digunakan untuk menganalisa bagaimana media massa mengemas peristiwa, merekonstruksi ulang realita, peristiwa, suasana, keadaan, orang, benda, bahkan pendapat-pendapat yang berkaitan dengan peristiwa tertentu.
8.      dan seterusnya.
D.    Teknik Pengumpulan Data
1.      Observasi: Studi yang disengaja dan sistematis tentang fenomena sosial dan gejala-gejala alam dengan jalan pengamatan dan pencatatan (James P. Chaplin). Sebagai metoda ilmiah observasi diartikan sebagai pengamatan dan pencatatan dengan sitematis fenomena-fenomena yang diselidiki. Dalam arti yang luas, observasi sebenarnya tidak hanya terbatas kepada pengamatan yang dilakukan, baik secara langsung maupun tidak langsung (Sutrisno Hadi, 1990: 136). Jenis observasi: a) Observasi partisipatif; b) Observasi sistematis, dan c) Observasi eksperimental.
2.      Wawancara: Teknik penggalian data ini lebih banyak digunakan dalam penelitian kualitatif, walaupun tidak menutup kemungkinan digunakan dalam penelitian kuantitatif. Penggalian data dari responden ini dilakukan dengan bertanya langsung sesuai dengan objek yang diteliti, permasalahan atau fokus penelitian. Wawancara berstruktur dengan pedoman wawancara sudah dibuat dahulu. Wawancara tak berstruktur jenis wawancara bebas sesuai dengan tujuan penelitian. Wawancara terarah, apabila pokok-pokok pertanyaan telah disiapkan.
3.      Dokumentasi: Berbagai data yang sudah tersusun sebagai informasi yang terbukukan, terekam, atau tersimpan dapat digunakan sebagai sumber data. Hasil-hasil riset, data BPS, data institusi, data perusahaan, dsb. Dokumen sudah lama digunakan dalam penelitian sebagai sumber data, karena dalam banyak hal dokumen sebagai sumber data dimanfaatkan untuk menguji, menafsirkan, bahkan meramalkan (Moleong, 2004: 161).
4.      Kuesioner: Seperangkat pertanyaan atau pernyataan, yang digunakan sebagai alat untuk memperoleh/mengumpulkan data primer dari responden. Kuesioner ada beberapa jenis: a) Kuesioner tertutup (jawaban telah disediakan), b) Kuesioner terbuka (jawaban diisi sendiri oleh responden), c) Kuesioner terbuka-tertutup (campuran). Kuesioner adalah seperangkat pertanyaan yang secara logis berhubungan dengan masalah penelitian, dan tiap pertanyaan merupakan jawaban yang mempunyai arti dalam menguji hipotesis (M. Nazir, 1988: 248).
5.      Focus Group Discussion (FGD)
FGD digunakan sebagai salah satu sarana penggalian data, yang dilakukan dengan cara diskusi kelompok orang-orang yang kompeten dengan kasus tersebut. Beberapa pertimbangan yang menentukan siapa yang boleh terlibat dalam FGD diantaranya:
a.       Keahlian/kepakaran seseorang dalam kasus yang akan didiskusikan
b.      Pengalaman praktis dan kepedulian terhadap fokus masalah
c.       Pribadi terlibat dalam fokus masalah
d.      Tokoh otoritas terhadap kasus yang didiskusikan
e.       Masyarakat awam yang ikut merasakan persoalan sebenaranya.
Pelaksanaan diskusi dipimpin oleh seorang pimpinan diskusi, dan juga bisa dibantu oleh sekretaris yang akan mencatat jalannya diskusi. Namun, pimpinan diskusi bisa juga mencatat sendiri jalannya diskusi (Bungin, 226: 237).
E.     Jenis Data
1.      Data primer (pertama)
2.      Data sekunder (data pendukung)

*Sekian*

Komentar

Postingan Populer