TEORI NICHE (Niche Breadth dan Niche Overlap)

Sumber: www.google.id.


Menurut Lewin (dalam Sandjaja, 1993) tingkat persaingan antar makhluk hidup dalam upaya memperoleh sumber penunjang kehidupannya dapat diukur melalui besaran Niche. Teori tentang Niche merupakan teori yang dikembangkan oleh para ahli ekologi, dengan fokus bahasan mengenai proses, ciri, hubungan, dan interaksi antar populasi dalam upaya mempertahankan kehidupannya. Perebutan sumber penunjang yang jumlahnya terbatas, tidak seimbang dengan makhluk hidup yang memerlukannya (Sendjaya, 1993: 60). Sifat interaksi makhluk hidup yang tinggal dalam lingkungan tertentu tergantung pada tiga faktor, diantaranya:
  1. Lokasi atau ruang sumber penunjang kehidupan yang ditempati oleh masing-masing individu (Niche Breadth).
  2. Penggunaan sumber penunjang kehidupan yang sama dan terbatas oleh dua makhluk hidup atau lebih, sehingga terjadi ketumpang tindihan (Niche Overlap).
  3. Jumlah seluruh penunjang kehidupan yang tersedia bagi seluruh warga populasi. 
  • Rumus Niche Breadth
  1. Spesialis
  2. Generalis
  • Rumus Niche Overlap

Dimmick dan Rottenbuhler (1984) menjelaskan, bahwa Niche Breadth digunakan untuk menunjukkan hubungan antara suatu populasi dengan sumber penunjang kehidupannya dalam suatu komunitas. Suatu populasi disebut spesialis apabila hanya menggantungkan kehidupannya pada satu jenis sumber penunjang kehidupan, sedangkan disebut generalis apabila sumber penunjang kehidupannya terdiri dari berbagai jenis. Keberagaman sumber penunjang pada media menunjukkan, semakin banyaknya pemasukan iklan pada media tersebut. Dengan perhitungan Niche Breadth akan terlihat keberagaman masing- masing surat kabar. Misalkan iklan pada salah satu suratkabar mencakup semua kategori iklan, seperti: iklan kolom, iklan baris, iklan display/umum, iklan niaga, dan sebagainya. Maka, suratkabar tersebut termasuk kedalam kategori generalis, karena menggantungkan kehidupannya pada beberapa jenis iklan.
1
n.b. A=------------------
n

Σpi2

i=1

P          : proporsi dari total penggunaan setiap kategori sumber i yang digunakan populasi A
n.b.      : niche breadth
i           : kategori sumber
n          : jumlah kategori sumber

1≤n.b.A≤n:
  • Kategori Niche Breadth

Rentang Nilai (r)
Interval (i) = Banyak kelas (k)

Selanjutnya, Niche Overlap didefinisikan sebagai derajat ketergantungan dua populasi pada sumber penunjang kehidupan yang sama. Semakin beragamnya iklan pada media menimbulkan persaingan dengan media lainnya, sehingga akan terlihat media mana yang paling tinggi tingkat persaingannya berdasarkan capital (pemasukan iklan). Bisa bertahan hidup dan bersaing perlu dilakukan oleh semua pelaku bisnis di berbagai industri, termasuk industri media. Untuk bisa bertahan dan bersaing menjadi media yang paling unggul perlu adanya strategi, penargetan, dan positioning yang jelas. Dengan menggunakan Niche Overlap akan terlihat persaingan antar media terhadap sumber penunjangnya yaitu iklan. Misalkan perhitungan iklan antar suratkabar A dengan suratkabar B. Suratkabar mana yang mempunyai derajat ketergantungan paling tinggi dengan iklan. Bila angka yang keluar mendekati angka 0 (nol), maka ketergantungan suratkabar dengan iklannya semakin tinggi.

Berangkat dari konsep dual product market pada industri media massa, bahwa industri media massa menghasilkan dua produk dan dua pasar secara bersamaan. Suratkabar selain menjual isi berita (content) kepada audience, juga menjual ruang iklan (advertising space) kepada pengiklan. Albaran dalam bukunya “Media Economic memaparkan strategi produk dalam suatu industri media, sangat dibutuhkan untuk bisa bertahan ditengah deru keras persaingan. Hal ini berlaku pada “produk” dari suratkabar yang akan dijual kepada pengiklan, yaitu menciptakan keberagaman jenis iklan, seperti: iklan kolom, iklan baris, iklan advertorial; keberagaman tampilan (berwarna atau hitam putih) yang keduanya akan memberi alternatif harga kepada pengiklan pada masing masing surat kabar.

n

d.i.j=Σpi2(pih–pjh)

h=1

di.j       : jarak antara populasi/makhluk hidup i dan j
h          : kategori sumber penunjang yang digunakan oleh kedua populasi/makhluk hidup
  n.o. mendekati 0 (nol), maka n.o. semakin tinggi

*dikutip dari berbagai sumber

Komentar

Postingan Populer