CARA MENJADI JOMBLO BERKELAS

http://www.isigood.com

Umumnya di Indonesia, menjadi jomblo merupakan sebuah kutukan, yang identik dengan kesengsaraan dan penderitaan. Terutama di malam minggu, apalagi menjelang hari Valentine. Padahal, belum tentu menjadi jomblo merupakan suatu hal yang tidak menyenangkan. Buktinya saja, mereka yang pacaran belum tentu bahagia. Setidaknya ada 3 alasan kenapa seseorang menjadi jomblo. Yang pertama karena prinsip (idealisme), seperti punya visi misi dalam hidupnya untuk memilih menikah ketimbang berpacaran. Dan kita perlu salut untuk alasan yang satu ini. Kedua, lantaran patah hati, sehingga menjadi trauma dengan yang namanya cinta. Ketiga, karena Tuhan memang belum mempertemukan jodoh yang tepat untuk Anda. Ada juga faktor-faktor lainnya seperti tidak diizinkan orangtua, ingin fokus belajar ataupun sedang serius-seriusnya meniti karir. Agar tidak selalu gagal move on dan selalu cengeng karena mengemban status jomblo, berikut cara-cara menjadi jomblo berkelas dan bahagia, yaitu:

1.    Jangan pernah mengumbar-ngumbar kejombloanmu di sosial media. Jika kamu laki-laki, maka kamu akan dicap tidak punya harga diri. sedangkan jika kamu perempuan yang memposting status, “Aku jomblo nich!”, maka kamu bakal dicap perempuan murahan. Selain itu jangan pernah pula curhat di sosial media tentang betapa menyedihkannya menjadi seorang jomblo. Cukup curhat kepada teman terdekat atau lebih baik curhat kepada Allah SWT saja. Tidak perlu sampai merengek-rengek seperti bayi!
2.    Jangan pernah menjelek-jelekkan mantan di depan orang lain, walaupun mereka adalah teman akrab. Karena menjelek-jelekkan seseorang itu sama saja seperti ghibah (gosip), yang mencirikan kamu tidak ksatria dan gentle, terutama bagi kamu yang laki-laki. Serta, ambillah kisah percintaan dulu sebagai sebuah pembelajaran di kemudian hari. Biasanya sikap seperti ini terjadi karena terlalu cinta. Namun sayang, cintanya itu bertepuk sebelah tangan. Sehingga menimbulkan gejala patah hati.
3.    Timbulkan kepercayaan diri lewat menekuni hobi dan cari kesibukan yang positif. Jangan seperti pengangguran yang tidak punya gairah ataupun semangat hidup. Misalnya bisa dengan berolahraga agar tubuh menjadi lebih sehat, membaca buku-buku dan belajar untuk melanjutkan pendidikan atau memudahkan dalam mencari pekerjaan nantinya.
4.    Pererat hubungan dengan keluarga, serta hubungan persahabatan dengan teman-teman. Jadi tidak terkesan cuma datang ketika perlunya saja. Ingat! “A friend in need is a friend indeed” (Teman yang baik adalah teman yang ada saat kita butuh).
5.    Ubah penampilanmu menjadi lebih baik. Terutama bagi laki-laki, usahakan lebih berpenampilan rapi dan bersih. Musabab selain dari kebersihan merupakan sebagian dari iman, tampil rapi juga tidak harus mahal, bukan?
6.    Dekatkan diri kepada Tuhan dengan sering-sering bersyukur. Jangan sampai kegalauan yang terpatri dalam dirimu itu menjadi landasan untuk mengakhiri hidup. Na’udzubillahi min dzalik! Sungguh Allah tidak senang terhadap hamba-Nya yang berputus asa. Sekaligus, berusahalah memperbaiki diri agar bisa memantaskan diri untuk seseorang yang tepat. Ayo, lebih yakinlah dalam menjajaki kehidupan ini!
7.    Bergabung dengan komunitas atau organisasi yang didalamnya banyak mengajarkan hal-hal positif, dan banyak mengajarkan berbuat kebajikan. Jadi, jangan Cuma mendekam di dalam bilik kamarmu saja. Bergaul lah! Mana tau ada jodoh yang telah menunggumu di sana.
8.    Jadilah dirimu sendiri, senyumkan saja semua permasalahan yang menimpamu, “Smile at obstacle!” kalau kata pegolf fenomenal, Tiger Wood. Satu lagi, tingkatkan juga selera humormu alias jangan terus bermuram durja, karena tidak semua hal di dunia ini harus diseriusi. Tertawalah!

Dampak positif menjadi jomblo yang perlu kamu tahu, diantaranya ialah:

1.    Melatihmu untuk hidup lebih mandiri, serta tidak selalu harus bergantung pada orang lain.
2.    Jomblo membuat hatimu lebih tenang dan damai. Jadi kamu bisa jalan-jalan dengan siapapun, online dengan siapapun, makan dengan siapapun, bergaul dan bersenang-senang dengan siapapun. Intinya lebih bebas.
3.    Membuat kita bisa lebih berhemat.
4.    Lebih produktif, karena punya banyak me time.

So, yuk para jomblowers menjadi jomblo berkelas dengan memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Let’s do something productive for your life!

Komentar

Postingan Populer